ISOLASI (EKSTRAKSI) DNA

DNA merupakan subtansi kimia  tempat penyimpanan informasi genetik bukannya hanya ditemukan di dalam kromosom dalam nukleus organisme eukariot seperti manusia tetapi juga di dalam mitokondria dan kloroplas tanaman. Pada, manusia DNA memilki molekul organik terbesar yang disebut Deoksiribonukleit Acid.

DNA dapat diisolasi atau diekstrak melaui berbagai macam sampel, salah satu nya dengan menggunakan darah lengkap.

Pengisolasian DNA pertama kali dilakukan oleh Friedrich Miescher, seorang penemu substansi yang disebut dengan “Nuklein” pada tahun 1869 dengan menggunakan darah lengkap. Darah merupakan sumber utama dari DNA untuk penurunan sifat pada manusia. DNA pada darah juga merupakan sebuah petunjuk yang paling valid dalam pengidentifikasian bagian tubuh manusia yang sering diterapkan ada kasus kriminal ataupun pada kasus kecelakaan dan musibah. Pengisolasian DNA ini bertujuan untuk memisahkan DNA dengan protein yang melidungi DNA dari lingkungan sekitar sel darah sehingga mempermudah proses  penganalisaan DNA.